Kamis, 10 Mei 2012

Komunitas Trabas Purwodadi









Trabas telah menghadapi banyak kendala terutama dari segi fasilitas & Dana. Tetapi dengan segala keterbatasan tersebut, TRABAS sesuai dengan namanya tidak mengenal kata menyerah dan harus selalu jalan terus dengan “ MENERABAS “ kendala ,hambatan & rintangan yang dihadapi. Pada awal kelahirannya, TRABAS hanya terdiri dari beberapa Orang anggota saja, maka proses Recruitment anggota dilakukan secara Unik atau aneh yaitu dengan Cara “ Mencegat “ Setiap orang yang ditemui Memakai MOTOR TRAIL dimana saja dan langsung di “ Interogasi “. Tidak Jarang orang yang dicegat malah ketakutan dan langsung kabur.

Setelah beberapa tahun, mulai terjadi penambahan anggota dan kegiatan pun mulai teratur misalnya Off Road Setiap hari Minggu dan hari libur di wilayah Purwodadi Jumlah tersebut sebenarnya masih akan terus bertambah, tetapi banyak Calon anggota yang Ragu-ragu masuk menjadi anggota karena mereka menilai TRABAS terlalu Extrem dalam memilih jalur Off road dan mereka belum mampu mengikuti Jalur Khas TRABAS.

Tetapi yang lebih menggembirakan adalah semakin maraknya populasi motor trail di Purwodadi khususnya dan di Indonesia pada umumnya yang berarti keberhasilan TRABAS dalam mengembangkan sekaligus mensosialisasikan jenis Olahraga TRAIL ADVENTURE, bahkan TRABAS memancing terbentuknya Club sejenis diberbagai daerah di Indonesia, tidaklah Takabur kalau TRABAS dapat dikatakan sebagai PERINTIS jenis olah raga TRAIL ADVENTURE di Indonesia.

Polres Grobogan juga mewadahi seluruh Komunitas Trail di Kab. Grobogan dengan membentuk Polmas Trail yang diketuai oleh Kasat Lantas AKP TARHIM, SH dengan anggota BRIPKA TEDDY dan BRIGADIR PUTHU ARYA dikandung maksud untuk mengkoordinir klub - klub pecinta trail terutama di wilayah Kab. Grobogan